Masyarakat yang sehat merupakan aset yang sangat penting bagi suatu bangsa. Harapan akan munculnya generasi bangsa yang berkualitas bisa dimulai dengan menerapkan gaya hidup sehat di dalam keluarga. Gaya hidup sehat bisa mencegah hadirnya berbagai penyakit tidak menular (PTM) seperti jantung, stroke dan kencing manis. Meskipun tidak menular, ketiga penyakit ini dikategorikan sebagai lima penyakit yang banyak terjadi di Indonesia.
Melihat fakta tersebut, Puskesmas Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur mendatangi sejumlah sekolah untuk melakukan pemeriksaan dini terhadap siswa SMU/MA, MAN 2 Jakarta salah satunya. Bertempat di ruang aula, pada Selasa 16 April 2019, sebanyak seratus siswa kelas X Program IPA mendapat penyuluhan yang berkaitan dengan Penyakit Tidak Menular (PTM). Dua tenaga medis yang berkunjung ke MAN 2 Jakarta, yakni dr. Metta Eryani dan dr Amelia memaparkan bahwa tidak sedikitdari kalangan remaja yang terkena PTM, seperti diabetes mellitus, jantung, dan hipertensi.
“Penyebab utamanya adalah pola makan dan gaya hidup. Remaja yang sering merokok dan mengkonsumsi minuman manis dan bersoda paling mudah terindikasi PTM,”demikian dr. Metta memaparkan usai memeriksa glukosa siswa. Setelah dilakukan pemeriksaan bagi siswa yang memiliki glukosa di atas 200dirujuk ke Puskesmas Kecamatan Ciracas untuk mendapatkan pemeriksaan lanjutan.
“Ada sekitar sepuluh siswa yang memiliki glukosa 200. Untuk itu kami berikan surat rujukan untuk melakukan pemeriksaan di Puskesmas Kecamatan Ciracas,” ujar dr Amel. Dengan pemeriksaan dini diharapkan remaja mampu mengontrol gula darah dan melakukan pola hidup sehat, seperti makan makanan seimbang dan olahraga teratur. Selama ini MAN 2 Jakarta memang telah bekerja samadengan Puskesmas Kelurahan Ciracas dalam beberapa program. Sebut saja, misalnya PKPR yangmenangani masalah remaja dan segala permasalahannya. Diharapkan program semacam ini akan semakin meningkatkan kualitas kesehatan remaja untuk generasi yang lebih sehat. (Yuyum Daryumi)