Jakarta (Humas-MAN 2 Jkt) –-  Acara dibuka oleh Kamad Man 2 Jakarta, Aceng Solihin, S.Pd.I, MA, pelathan berlangsung di aula MAN 2 Jakarta pada 12 Mei 2023.

Diikuti oleh seluruh pendidik MAN 2 Jakarta, kegiatan ini diharapkan akan meningkatkan pemahaman dan kemampuan guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka dalam pembelajaran.

 

Seperti diketahui, MAN 2 Jakarta telah menerapkan Kurikulum Merdeka sejak tahun lalu pada kelas X. Ubaidillah, S.SI, selaku narasumber menjelaskan bahwa kurikulum Merdeka bukanlah tujuan, melainkan alat dalam proses pembelajaran. Terdapat perbedaan yang perlu diketahui mengenai Kurikulum Merdeka dengan Kurukulum 2013.   Dalam Kurikulum 2013 menggunakan pendekatan saintifik untuk semua mata pelajaran. Sedangkan Kurikulum Merdeka menggunakan pembelajaran terdiferensiasi dan kokurikuler melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

 

Terdapat tujuh tahapan perencanaan pembelajaran dan asesmen intrakurikuler, yakni

menganalisis Capaian Pembelajaran (CP) untuk menyusun tujuan pembelajaran dan alur tujuan

pembelajaran, perencanaan dan pelaksanaan asesmen diagnostic, mengembangkan modul ajar,

penyesuaian pembelajaran dengan tahap capaian dan karakteristik peserta didik, perencanaan,

pelaksanaan, dan pengolahan asesmen formatif dan sumatif, pelaporan kemajuan belajar,

evaluasi pembelajaran dan asesmen.

 

Dalam proses pembelajaran khususunya memberikan umpan balik dan apresiasi pada peserta didik

Ubaidillah mengajak agar guru terlebih dulu memberikan klarifikasi terhadap karya peserta didik,

selanjutnya memberikan penilaian, perhatian, saran, dan kemudian memberikan apresiasi.

“Selain memberikan apresiasi, jangan lupa sampaikan saran agar karya peserta didik dapat

berkembang lebih baik dan kreatif!” pungkas Ubaidillah.(Yuyum D)